Selasa, 11 September 2012

Surat ku untuknya


 
YA ALLOH AKU JATUH CINTA



Ada satu rasa, yang tiba-tiba datang menambah perbedaan rasa dalam relung jiwa
warana merah muda tampak mendominasinya
sedih, bahagia, risau dan cemburu ada disana
sesuatu itu, bernama cinta..
dan rasa itu tiba-tiba ada, karena kau ada.. ^-^

Pangeran ku..
kepada mu aku telah jatuh cinta secara sempurna..
meski hanya satu lirikan mata mu.
namun sendi-sendi ku terasa lepas satu persatu..
kau tahu kenapa?
karena lirikanmu.. berharga seribu mimpi indah di hari ku !!
hanya saja.. itukah juga yang kau rasakan ??

Wahai pangeran...??
 aku jatuh cinta pada mu, sehari tiga kali..
pagi, siang dan malam
perasaan ini teramat dalam kalau kau mau tahu..
ingin rasanya kau selalu ada di dekat ku.
sehingga betapa sedihnya aku kala kau jauh dari ku..

tapi disisi lain, aku merasa bahagia karena disitulah kerinduan bernyanyi diantara kau dan aku..
aah... saat nanti kau datang. saat nanti semunya menjadi halal, aku akan menyambutmu dengan senyuman.
dan berharap kau akan membalasnya dengan senyuman,. atau bahkan pelukan. ^-^

ehm.. mungkin sang maha cinta sengaja menjauhkan kita, agar kita berkesempatan merasakan kerinduan..
agar kau punya waktu merindu ku, dan aku punya waktu untuk merindu mu..
Pangeran ku...
aku akan menjagamu dengan cintaku, kau akan menjaga ku dengan cinta mu, Alloh akan menjaga kita dengan cinta-nya, dan kita akan saling menjaga dengan syariatnya.
saat nanti Alloh mengirimkan mu untuk ku, dengan penuh rasa cinta, akan ku sambut kedatangan mu..

"selamat datang cinta_________" ^-^





referensi : dari sebuah blog seorang akhwat, maaf di lupakan apa nama blog tersebut.
terimakasih untuk yang buat. isinya sungguh mengena di hati.

Jumat, 08 Juni 2012

Apa itu Menjadi Dewasa ?


Sudahkah kita dewasa ?
Pernahkah suatu kali kita merasa iri dengan posisi orang lain dalam perusahaan ? Dengan gaji orang lain, ataupun dengan pendapatan orang lain ? Kemudian kita mengeluh dan mengambil jarak (baca : ngambek), perasaan hati jadi tak enak, mau kerja jadi malas. Kalau memang pernah kita seperti itu, tentu hal ini mengingatkan kita semasa masih sekolah di SD atau TK. Ketika kita kadang menangis kalau seorang teman diberi permen sedangkan kita tidak, atau ketika kita merengek-rengek minta dibelikan boneka atau mobil-mobilan. Perilaku-perilaku ini sebenarnya sama persis sifatnya, hanya semakin tua caranya menjadi semakin canggih ditutupi dengan alasan-alasan.
Contoh-contoh perilaku tadi menunjukkan sifat yang tidak dewasa. Pengertian ”dewasa” sangat berbeda dengan ”tua”. Banyak orang tua yang perilakunya tidak menunjukkan kedewasaan, sebaliknya banyak juga anak muda yang sikap dan perilakunya menunjukkan dirinya sudah dewasa. Namun terkadang pengertian dewasa ini sendiri masih sering membingungkan. Pada banyak kasus dewasa berarti sudah memiliki pekerjaan sendiri, punya gaji, bisa menghidupi diri sendiri dan tidak tergantung pada orang lain lagi secara material. Pada kasus yang lain dewasa berarti sudah menikah, karena banyak orang sudah bekerja tapi masih juga tergantung secara materi dengan orang lain dan selama masih tergantung dengan orang lain seseorang belum bisa dianggap dewasa.

Dewasa berarti...
 

Sebenarnya pengertian-pengertian dewasa yang umum dipahami oleh banyak orang terkadang justru menyesatkan. Menurut seorang ahli psikologi perkembangan G.W. Allport mengatakan bahwa masa ketika remaja adalah suatu masa transisi dari periode anak ke dewasa. Pengertian dewasa itu sendiri menurut Allport :
1. Extension of self atau “pemekaran” dari diri sendiri. Hal ini berarti seseorang mampu untuk menganggap orang lain sebagai bagian dari dirinya. Contoh yang paling mudah adalah tumbuhnya perasaan “cinta”. Orang dewasa yang mencintai biasanya diikuti dengan berkurangnya perasaan egoisme. Jadi apabila kita sudah beristri tapi salah satu masih menunjukkan egoisme dan memikirkan diri sendiri itu artinya kita belum bisa disebut mencintai apalagi dikatakan dewasa (mature personality).
2. Pernahkah kita melihat kaos oblong yang dibagian punggung ada tulisan “silakan mengaca” dan diatasnya ada cermin yang bergambarkan seekor monyet ? Menjadi dewasa berarti mampu untuk melihat diri sendiri secara objektif (Self Objectification). Pengertiannya adalah ketika kita bisa “mengaca” melihat kepribadian kita sendiri. Dalam hal ini berarti tidak marah ketika menerima kritik dan justru kritik itu menjadi sarana untuk instropeksi diri, melihat kesalahan-kesalahan yang ada pada diri sendiri. Nah, apakah kita itu “monyet” yang mudah marah dan hanya memikirkan diri sendiri atau seorang manusia dewasa yang mampu lebih bijak menghadapi orang lain ?
3. Seorang yang dewasa dia memiliki falsafah hidup tertentu (Unifying Philosophy of Life). Biasanya hal ini berhubungan dengan etika atau agama. Sederhananya orang yang sudah dewasa dia itu tahu aturan, tidak berbuat seenaknya sendiri atau bertindak hanya untuk kepuasan sesaat. Dengan memiliki tujuan hidup / cita-cita yang jelas diikuti dengan ketegasan untuk mencapainya dalam perilaku sehari-hari. Misalnya dengan tidak mudah terpengaruh ajakan rekan yang bersifat merusak, otoriter, anarkis, atau korupsi maka kita akan paham bahwa kepuasan yang didapat dari perbuatan itu hanya sesaat dan bisa merusak diri sendiri.

Menjadi Tua atau Dewasa ?
Tidak banyak orang yang benar-benar mampu untuk menjadi dewasa secara penuh. Semua orang dalam hidupnya terus mengalami perkembangan menjadi lebih tua, namun lebih tua tidak berbanding lurus dengan menjadi lebih dewasa. Justru sebaliknya bagi sebagian orang semakin tua seseorang malah semakin kelihatan sifat kekanakannya. Tidak heran ketika narkoba juga banyak dinikmati oleh orang-orang yang sudah “tua”, kekerasan dan kerusuhan terjadi dimana-mana, serta korupsi merajalela di setiap instansi atau perusahaan.
Jadi, apakah sifat kekanak-kanakan itu akan kita pelihara terus ?...its your choice !

Jumat, 25 Mei 2012

Lirik OST Playful Kiss G-NA Will You Kiss Me



ENGLISH TRANSLATION





I don't know when it was
From the moment that I saw you
Every minute, every second. I keep on thinking about you
what you are doing
Oh no....
Where you are right now

I look here and there
This and that
I keep on liking you
I think I am going to go crazy
I wonder if you know the way feel
I wonder the way my heart feels

Day after day every time I look at you I always want to wait
I only want to know you and love you
Even spending time on love is a waste
I don't want to do anything without you

Every day
From the moment I open my eyes I want to see you to see you
Now I can't go on one day without you
I just want to hear you say you love me
I love you every day, only love you
The two of us
Woo baby...
What if you were mine? just imagining it
Makes me feel nervous, I think I am going to go crazy
Oh...
I'm going to run to you and confess

Day after day every time I look at you i always want to wait
i only want to know you and love you
Even spending time on love is a waste
i don't want to do anything without you

Every day
From the moment I open my eyes I want to see you to see you
Now I can't go on one day without you
I just want to hear you say you love me
I love you every day, only love you
The two of  us
My hands are shaking because I am my speechless, holding my breath
I become speechless and hold my breath your two hands are holding my shaking hands
I think I'm going to cry
Did you just confess to me?

Will you always protect and only look at me?
When I cry because of you, will you promise hug me/
This is the moment that I have longed for
I can't belive that this is really happening

Are you going to look at and protect me every day/
I love you too much for us to be friends
so can you please tell me that one word, I love you right now/
i love every day, only love me.
Will you kiss me?





Referensi : "Romanization of Lyrics"


Jumat, 11 Mei 2012

Manajemen waktu untuk mahasiswa


Banyak mahasiswa, terutama mahasiswa baru, merasa bahwa kebiasaan belajar yang dilakukannya sudah memadai. Manajemen waktu yang dilakukan sudah efisien. Terbukti di SMA dulu mereka adalah murid terpandai atau setidaknya tidak pernah merasa kesulitan mendapatkan nilai yang baik. Kemudian seiring dengan berjalannya waktu, beberapa diantara mahasiswa ini menyadari bahwa nilai yang diperoleh tidaklah secermelang seperti ketika di SMA. Nilai A atau B sepertinya sulit dijangkau. Mengapa? Apa sebenarnya yang terjadi? Salah satu jawabannya mungkin karena ketrampilan belajar, termasuk manajemen waktunya, kurang efektif. Kuliah di perguruan tinggi memang berbeda dengan belajar di SMA, karena itu manajemen waktu yang ada mestinya turut disesuaikan.

Memang tidak ada satu cara yang ampuh yang berlaku bagi semua orang dalam manajemen waktu, tetapi dengan mengenali diri sendiri dengan lebih baik anda dapat menentukan bagaimana anda akan mempergunakan waktu anda dengan lebih efektif. Patut pula diingat bahwa inti dari manajemen waktu adalah konsentrasi pada hasil dan bukan sekedar menyibukkan diri. Banyak orang menghabiskan hari-harinya dengan berbagai kegiatan yang seakan tiada habisnya tetapi tidak mendapat capaian apapun karena kurang konsentrasi pada hal yang benar.
Semester ganjil (PTA) 2005/2006 telah berakhir dan semester genap (ATA 2005/2006) sudah dimulai. Mungkin sekaranglah waktu yang tepat untuk mulai melakukan majamen waktu yang lebih sesuai.

Siklus Manajemen Waktu

Salah satu sistem manajemen waktu yang bisa dipilih oleh mahasiswa adalah menggunakan sistem siklus pada setiap tahun ajaran atau setiap semester. Itulah sebabnya saya mengatakan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai manajeman waktu. Umumnya sistem ini dimulai dengan menetapkan tujuan (goal setting) untuk mengukuhkan konteks bagi manajemen waktu. Berikutnya adalah menelusuri penggunaan waktu dan membangun kesadaran tentang bagaimana anda akan menghabiskan waktu. Tahap ketiga adalah membuat rencana, dan ini termasuk membuat to do list, rencana mingguan, rencana bulanan, dan rencana semesteran. Tahap keempat adalah memantau (self monitoring) apa yang telah dikerjakan. Pada tahap ini anda menilai seberapa baik anda menjalankan rencana, seberapa akurat anda membuat rencana, seberapa tepat anda menduga kegiatan-kegiatan yang dilakukan, dan sebagainya. Tahap akhir dari siklus manajemen waktu ini adalah pergeseran dan penyesuaian waktu dimana anda melakukan koreksi terhadap sistem yang berjalan sebelum memulai siklus yang baru.

Kuis Manajemen Waktu
Sebelum memulai melakukan manajemen waktu, ada baiknya anda evaluasi terlebih dahulu apa yang telah anda lakukan selama ini dengan menjawab pertanyaan berikut: Pertama, lima kegiatan/aktivitas apa yang paling banyak menyita waktu anda (menonton tv, main PS, jalan-jalan ke mall, belajar, tidur, ngobrol, atau apa?). Kedua, jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
·             Apakah anda mengestimasi berapa jam anda membutuhkan waktu untuk belajar setiap minggu?
·             Apakah anda selalu tepat waktu dalam mengerjakan tugas?
·             Apakah anda mulai mengerjakan tugas akhir/penulisan ilmiah pada awal semester?
·             Apakah anda membuat daftar apa yang harus dikerjakan (to do list)?
·             Apakah anda menentukan target tertentu untuk setiap periode studi?
·             Apakah anda memulai belajar dengan mengerjakan tugas/pr yang paling sulit?
·             Apakah anda menyelesaikan belajar anda selama jam produktif setiap harinya?
Kalau jawaban anda pada kuis di atas lebih banyak “Tidak” dari pada “Ya”, maka sudah saatnya anda melakukan manajemen waktu yang baru.

Langkah untuk Meningkatkan Manajemen Waktu
Di awal tulisan telah disebutkan bahwa, mula-mula anda harus menetapkan tujuan. Apakah anda punya target yang ingin anda capai pada semester sekarang? Jika anda sudah yakin dengan tujuan dan target yang ingin anda raih pada semester ini, maka anda sudah bisa memulai membuat jadwal semester.    
1.  Membuat Jadwal Semester
a.    Catat tugas mata kuliah yang telah diketahui: paper, proyek penelitian, kuis, dan sejenisnya. Mencatat tugas pada setiap awal semester membuat anda mengetahui kapan anda membutuhkan waktu lebih banyak untuk kegiatan akademik dan kapan anda punya waktu lebih longgar untuk aktivitas lainnya
b.    Catat aktivitas ko-kurikuler termasuk hari kerja (jika bekerja), pertemuan atau rapat organisasi, aktivitas sosial, jadwal keluar kota (pulang kampung di akhir pekan atau liburan), dan sejenisnya. Mencatat aktivitas ko-kurikuler memungkinkan anda mendapat gambaran yang lebih akurat tentang seberapa penuh atau seberapa luang jadwal anda selama satu semester. Aktivitas non akademik ini penting untuk menciptakan keseimbangan pada jadwal anda
Penting untuk diingat bahwa setelah anda mempunyai jadwal kegiatan semesteran ini, anda perlu memperbaharui jadwal semester ini secara berkala. Perubahan tenggat waktu pengumpulan tugas, misalnya, atau tugas matakuliah yang baru dan aktivitas lain yang perlu direncanakan, menyebabkan jadwal harus dikoreksi dan diperbaharui. Mempunyai  jadwal semester yang akurat penting untuk tahap berikutnya dari proses ini, yaitu merencanakan beban kerja mingguan. 
2.  Menilai dan Merencanakan Jadwal Mingguan
a.    Buat daftar apa yang harus dikerjakan dalam minggu depan, termasuk tugas kuliah, praktikum, kuis. Buatlah daftar ini inklusif, karena segala sesuatu membutuhkan waktu, apakah itu membaca satu bab, mengerjakan soal latihan, atau menulis outline untuk makalah penelitian
b.    Masukkan dalam daftar apa yang harus dikerjakan minggu itu: aktivitas ko-kurikuler, jam kerja, olah raga, makan, dan kumpul dengan teman. Aktivitas sehari-hari dan aktivitas ko-kurikuler penting dan menciptakan keseimbangan hidup, walaupun itu berarti mengambil waktu belajar. Mempersiapkan makan dan mandi, misalnya, atau menghadiri rapat organisasi bisa menghabiskan waktu sebanyak waktu untuk membaca satu bab buku ajar
c.    Estimasikan berapa lama setiap tugas dapat diselesaikan. Setiap aktivitas membutuhkan waktu yang berbeda, sehingga penting sekali untuk mengestimasikan berapa lama setiap tugas dapat diselesaikan dan menyediakan waktu untuk tugas tersebut. Bila anda tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas, lebih baik mengestimasikan waktu secara konservatif. Jika anda dapat menyelesaikan waktu 30 menit lebih cepat dari yang anda perhitungkan, anda dapat menggunakan waktu sisanya untuk mengerjakan apapun yang anda suka, tetapi jika anda tidak dapat menyelesaikan dalam waktu yang telah direncanakan maka anda harus mengambil waktu dari kegiatan lain untuk menyelesaikan tugas yang membutuhkan waktu lebih lama dari yang direncanakan.
d.    Identifikasi pada hari apa setiap tugas akan diselesaikan, selalu ingat waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap tugas itu dan hal-hal lain yang juga harus dikerjakan pada hari itu. Dengan melihat jadwal minggu itu dan menyadari apa saja yang harus dikerjakan setiap harinya, tenggat tidak akan terlewati. Anda dapat membuat penyesuaian pada minggu tersebut, misalnya, jika anda melihat ada tugas yang membutuhkan waktu 6 jam untuk menyelesaikannya padahal hanya ada waktu tiga jam sebelum tenggat.
Membuat jadwal minggu berikutnya setiap jumat petang atau jumat malam adalah suatu kebiasaan yang baik. Karena jika minggu berikutnya jadwal sangat padat, maka akan sangat membantu jika menyelesaikan sebagian tugas pada akhir pekan itu agar tekanan pada minggu yang akan datang berkurang.
3.  Jadwal Setiap Hari
a.    Tulis jadwal harian pada setiap pagi. Termasuk tugas-tugas yang belum selesai dari hari sebelumnya. Pembuatan jadwal harian ini hanya membutuhkan beberapa menit saja karena anda sudah mempunyai jadwal mingguan sebagai pedoman. Gunakan kartu indeks atau buku kecil atau notes untuk mencatat jadwal harian ini agar anda dapat membawanya kemana-mana dan memeriksanya setiap saat untuk  menandai tugas mana saja yang sudah diselesaikan.
b.    Berikan skala prioritas untuk setiap tugas harian yang telah ditulis. Beberapa aktivitas harus dikerjakan hari itu dan sebagian lagi mungkin merupakan opsional untuk diselesaikan hari itu. Anda dapat menggunakan sistem A,B, C untuk memberi prioritas pada setiap tugas. A diberikan pada tugas yang harus diselesaikan pada hari itu dan C adalah opsional, sedangkan B penting tetapi tidak sepenting A. Cobalah untuk menyelesaikan semua tugas A sebelum mulai mengerjakan tugas B, dan akhirnya yang C. Cara ini dapat mengurangi tingkat stress karena beban tugas yang cukup banyak.
4.  Evaluasi Setiap Jadwal
a.    Evaluasi jadwal setiap pagi. Tanyakan pada diri sendiri apakah jadwal hari itu cukup realistis. Tuliskan berapa jam setiap tugas akan diselesaikan. Jika dirasa tidak mungkin diselesaikan, buang beberapa tugas dengan prioritas B dan C dari jadwal
b.    Evaluasi jadwal setiap malam. Apakah semua tugas dalam daftar telah diselesaikan? Jika tidak, mengapa? Apakah karena jadwalnya tidak realistis atau manajemen waktunya yang tidak efektif? Apa penyesuaian yang bisa dilakukan agar di lain waktu anda dapat membuat jadwal yang lebih baik?

Mengupayakan agar Manajemen Waktu Berjalan dengan Baik
Menurut sistem kredit semester (SKS) mahasiswa belajar setidaknya dua jam di luar kelas untuk setiap jam belajar di kelas (ada universitas yang merekomendasikan lebih dari dua jam!). Jika seorang mahasiswa mengambil 18 SKS, yang berarti kuliah di kelas 18 jam per minggu, maka mahasiswa tersebut harus belajar sedikitnya 36 jam per minggu di luar kelas secara mandiri. Jadi mahasiswa tersebut harus merencanakan total jam belajar di kelas dan di luar kelas sebanyak 54 jam per minggu. 
Pada awal tulisan, anda sudah mengidentifikasi lima kegiatan yang paling banyak menyita waktu anda. Nah, apakah anda siap untuk mengurangi atau mengganti aktivitas yang anda rasa dapat menggagalkan target belajar anda?

Berikut adalah beberapa strategi yang mungkin membantu membuat jadwal Anda menjadi efektif dan efesien.

  1. Identifikasi waktu terbaik pada setiap harinya.
Apakah Anda termasuk seorang “night person” atau “morning person”? Gunakan kekuatan waktu tersebut untuk belajar. Belajar pada waktu terbaik setiap harinya - apakah itu pagi (jika anda seorang “morning person”) atau malam hari (jika anda seorang “night person”) - memungkinkan anda menyelesaikan tugas dalam waktu yang lebih singkat.

  1. Belajar subyek yang sulit atau membosankan lebih dulu.
Dalam keadaan segar, informasi dapat diproses lebih cepat dan anda jadi lebih menghemat waktu. Alasan lainnya adalah lebih mudah mendapatkan motivasi untuk mempelajari sesuatu yang menyenangkan pada saat lelah daripada mempelajari subyek yang membosankan.

  1. Pastikan bahwa lingkungan sekitar kondusif untuk belajar.
Perpustakaan adalah tempat yang baik untuk belajar karena satu-satunya yang bisa dilakukan di perpustakaan adalah belajar. Tetapi jika perpustakaan tidak memungkinkan untuk belajar (karena jam operasi yang terbatas, misalnya), carilah tempat (dan waktu) yang memang benar-benar jauh dari gangguan.

  1. Jangan tinggalkan rekreasi dan hiburan.
Kuliah di perguruan tinggi tidak berarti anda harus belajar sepanjang waktu. Anda harus tetap mempunyai kehidupan sosial demi keseimbangan hidup anda. Jadi, tidak ada salahnya anda menjadwalkan berkunjung dan mengobrol dengan teman atau mengerjakan hobi anda yang lain.

  1. Usahakan anda punya waktu tidur dan makan yang cukup dan berkualitas.
Tidur seringkali dianggap sebagai “bank” dalam manajemen waktu. Maksudnya, setiap kali anda mendapat tugas yang membutuhkan waktu cukup banyak, anda akan “mengambil” waktu tidur anda untuk mengerjakan tugas. Hal ini jelas tidak efektif karena anda pasti akan memerlukan waktu yang lebih banyak lagi untuk mengerjakan tugas karena tubuh anda kelelahan sehingga kurang konsentrasi. Jadi kebutuhan tidur anda haruslah tetap diperhatikan.

  1. Manfaatkan waktu menunggu atau kombinasikan dua kegiatan.
Jika anda menggunakan transpotasi umum untuk pergi dan pulang dari kampus anda seringkali harus menunggu beberapa menit bahkan beberapa jam di halte atau peron. Mengapa tidak manfaatkan waktu menunggu tersebut untuk membaca? Bawalah catatan atau ringkasan kuliah kemana pun anda pergi dan baca setiap ada kesempatan meskipun hanya satu paragraf.
Jika anda menggunakan kendaraan pribadi, mobil misalnya, jangan membaca sambil mengemudi karena sangat berbahaya. Tapi tidak berarti tidak bisa belajar selama perjalanan. Dengarkan saja rekaman belajar anda sendiri dari kaset.  

Nah, anda sekarang sudah mempunyai manajemen waktu anda sendiri. Selamat belajar dan semoga sukses!



referensi : Ati Harmoni

Rabu, 02 Mei 2012

Masihkah kamu mengatakan,"yang penting hati dulu yang berjilbab"?


Ada seorang wanita yang dikenal taat beribadah.

Ia kadang menjalankan ibadah sunnah. Hanya satu kekurangannya, Ia tak mau berjilbab. Menutup auratnya. Setiap kali ditanya ia hanya tersenyum dan menjawab ”Insya Allah yang penting hati dulu yang berjilbab. ”

Sudah banyak orang menanyakan maupun menasehatinya. Tapi jawabannya tetap sama.
Hingga di suatu malam.

Ia bermimpi sedang di sebuah taman yang sangat indah. Rumputnya sangat hijau, berbagai macam bunga bermekaran. Ia bahkan bias merasakan segarnya udara dan wanginya bunga. Sebuah sungai yang sangat jernih hingga dasarnya kelihatan, melintas dipinggir taman. Semilir angin pun ia rasakan di sela-sela jarinya.

Ia tak sendiri. Ada beberapa wanita disitu yang terlihat juga menikmati keindahan taman. Ia pun menghampiri salah satu wanita. Wajahnya sangat bersih seakan-akan memancarkan cahaya yang sangat lembut.

“Assalamu’alaikum, saudariku….”

“Wa’alaikum salam. Selamat datang saudariku”

“Terima kasih. Apakah ini surga?”
Wanita itu tersenyum. “Tentu saja bukan, saudariku. Ini hanyalah tempat menunggu sebelum ke surga ”

“Benarkah? Tak bisa kubayangkan seperti apa indahnya surga jika tempat menunggunya saja sudah seindah ini. ”

Wanita itu tersenyum lagi ”Amalan apa yang bisa membuatmu kemari, saudariku ?”

“Aku selalu menjaga waktu shalat dan aku menambahnya dengan ibadah sunnah.”

“Alhamdulillah..”

Tiba-tiba jauh di ujung taman ia melihat sebuah pintu yang sangat indah. Pintu itu terbuka. Dan ia melihat beberapa wanita yang berada di Taman mulai memasukinya satu-persatu.

“Ayo kita ikuti mereka” kata wanita itu setengah berlari.

“ Apa di balik pintu itu?” Katanya sambil mengikuti wanita itu

“ Tentu saja surga saudariku” larinya semakin cepat

“ Tunggu..tunggu aku..”
Dia berlari namun tetap tertinggal. Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenyum kepadanya. Ia tetap tak mampu mengejarnya meski ia sudah berlari.

Ia lalu berteriak, “Amalan apa yang telah kau lakukan hingga engkau begitu ringan ?”

“Sama dengan engkau saudariku.” jawab wanita itu sambil tersenyum

Wanita itu telah mencapai pintu. Sebelah kakinya telah melewati pintu. Sebelum wanita itu melewati pintu sepenuhnya, ia berteriak pada wanita itu. “ Amalan apalagi yang kau lakukan yang tidak kulakukan ?”

Wanita itu menatapnya dan tersenyum. Lalu berkata. “Apakah kau tak memperhatikan dirimu, apa yang membedakan dengan diriku ?”

Ia sudah kehabisan napas, tak mampu lagi menjawab.

“Apakah kau mengira Rabbmu akan mengijinkanmu masuk ke Surga-NYA tanpa jilbab menutup auratmu?”

Tubuh wanita itu telah melewati pintu, tapi tiba-tiba kepalanya mengintip keluar, memandangnya dan berkata. ”Sungguh sangat disayangkan amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki surga ini untuk dirimu. Cukuplah surga hanya sampai hatimu karena niatmu adalah menghijabi hati.”

Ia tertegun..lalu terbangun..beristighfar lalu mengambil air wudhu. Ia tunaikan shalat malam. Menangis dan menyesali perkataanya dulu.. berjanji pada Allah sejak saat itu ia akan menutup auratnya.


Mengajar tanpa menggurui,
Memberi nasehat tanpa merasa lebih mulia,
Dan menang tanpa ada yang merasa dikalahkan,
Adalah ciri dewasanya seseorang
-Aa Gym


referensi : tyassdessan.blogspot.com

Senin, 30 April 2012

Berdamai dan bertarung dengan masa lalu







Berbicara masa lalu, siapapun kita, dari manapun kita berasal, berpangkat apapun jabatan kita, dikenal bahkan tak jelas asal-usul kitapun pasti pernah memiliki masa lalu. Masa di mana kita menangis, tertawa, tersenyum, terduduk lesu, berteriak, kesal, marah, terharu, menjerit, dan semua ekspresi jiwa pernah singgah di dalam diri kita. Menjadi gumpalan-gumpalan kenangan yang bisa jadi merupakan kenangan yang tak pernah hilang dalam ingatan, terekam dalam memori paling dalam, yang akhirnya menyembul menjadi bongkahan peristiwa yang membuat nyeri  dalam hati, penyesalan luar biasa dalam jiwa, merutuki diri yang begitu bodoh dan kotor. Sebab pernah diri ini jatuh pada lubang kenistaan yang menyebabkan aib yang tak termaafkan.

Atau malah kenangan yang membuat kita menangis terharu, tersenyum bahagia, ketenangan batin yang tak tergambarkan dengan kata-kata, dan rentetan peristiwa yang menjadikan kita bersyukur tiap detik. Sebab belum lama kita diangkat menjadi karyawan tetap di perusahaan tempat kita bekerja atau kita dapat arisan bulanan yang memang sangat kita harapkan.

Sebagai seorang yang memang memiliki masa lalu, kadang, sikap seseorang berbeda dalam menyikapi masa lalu. Tak ikhlas akan peristiwa masa lalu dikarenakan trauma yang begitu membekas di dalam alam bawah pikiran kita atau mencoba menguatkan diri atas perisitwa kelam masa lalu dan bersabar atas kekhilafan diri sambil terus memperbaiki meskipun sulit, tertatih dan tak jarang jatuh lagi kemudian bangkit lagi.
Bagi sebagian orang, kata bijak berdamai dengan masa lalu merupakan cara efektif agar kita tidak terkurung dan selalu merasa bersalah atas perbuatan terkutuk kita. Mengubah pola pikir dengan meminimalisir perasaan sehingga kita dapat berpikir jernih lalu berjalan seolah-olah biasa saja. menganggap masa lalu merupakan pengalaman hidup yang berharga, lalu mencoba menatap masa depan lebih optimis. Menutupnya rapat-rapat. Dan tak perlu diingat-ingat kembali.

Tapi ada juga orang-orang yang dengan masa lalu yang pahit, harus berjuang lebih keras, lebih hebat, lebih bertenaga, lebih kuat. Sebab bagi mereka, masa lalu adalah tonjokkan yang sangat menohok dirinya. Masih harus terus berjuang untuk meninggalkan kenangan dan trauma yang tak bisa dan tak mudah ditanggalkan seperti layaknya menanggalkan pakaian kotor ke tempat cucian lalu dicuci dan bersih kembali. Bertarung dengan masa  lalu diibaratkan tapak-tapak luka yang masih berbekas. Tak jarang masalalu itu seperti bayangan dirinya. Yang bisa sewaktu-waktu datang dan membuat dirinya semakin terpuruk. Seseorang yang bertarung pada masa lalu, ia akan terus belajar memperbaiki diri, lebih peka terhadap situasi dirinya jika suatu kali berhadapan dengan sesuatu yang mengingatkan bahkan berhadapan lagi dengan masa lalunya. Berani mengambil sikap tegas pada dirinya dan tidak mudah terkontaminasi pada hal-hal buruk yang nantinya akan membuat dirinya kembali pada masalalu yang pahit.

Memang tak mudah menyikapi masalalu. Ada yang memilih berdamai namun tak sedikit yang harus bertarung dengan masa lalu. Semua sikap, tindakan, godaan, pikiran, seyogyanya harus menanamkan di dalam diri bahwa masa lalu merupakan bagian yang tak bisa dihindari. Jadikan masa lalu sebagai energi untuk terus mengoreksi kelemahan dan pikiran-pikiran yang tak terkendali. Satu hal yang bisa dijadikan patokan bahwa, “Masalalu ya masalalu. Setiap orang memiliki masa lalu. Dan jangan menjadikan masa lalu seseorang sebagai patokan menilai diri seseorang yang malah menutup kebaikan dan nilai plus yang ada dalam diri seseorang.dan kita, yang juga memiliki masa lalu, beranikan diri untuk mengatakan, “Itu masa lalu saya. dan saya belajar banyak pada masa lalu saya sehingga saya tak ingin kembali dan mengulang masalalu saya yang dapat merusak masa depan saya.”


Referensi ; dari sebuah blog. maaf di lupakan nama blognya.

Kamis, 22 Maret 2012

Strategi Mengelola Waktu Bagi Wirausahawan Pemula




Bagi kebanyakan orang waktu dilewatkan begitu saja, tanpa harus dimanfaatkan secara bermakna. Namun, jika Anda seorang wirausahawan, Anda pasti tahu bagaimana berharganya waktu bagi Anda dan kemajuan usaha Anda. Waktu tidak hanya setara dengan uang, namun lebih dari itu. Waktu merupakan aset tak kasat mata yang paling sulit untuk dikendalikan penggunaannya. Untuk itulah diperlukan beberapa panduan yang bisa membuat Anda memanfaatkan waktu dengan lebih efisien lagi seperti yang dikemukakan oleh Bob Adams dalam bukunya “Small Business Start-Up: Your Comprehensive Guide to Start Up”:

1. Rencanakan aktivitas harian dan mingguan Anda

Jangan mengharapkan bisa mengelola sebuah bisnis dengan sukses jika disiplin pribadi Anda begitu lemah dan memprihatinkan. Jadilah seorang pengelola yang efektif dengan membuat sebuah jadwal bagi aktivitas harian dan mingguan Anda. Bagilah waktu dengan bijak. Jelaskan alokasi waku dari tiap kegiatan yang harus dilakukan. Dan tiap minggu, pilihlah jenis aktivitas yang Anda jadikan prioritas untuk dilaksanakan.

2. Membuat Prioritas

Agar dapat memanfaatkan waktu yang ada dengan seoptimal mungkin, Anda harus membuat sebuah skala prioritas, dimulai dengan mengerjakan sesuatu yang paling penting dan peka terhadap perubahan waktu serta memiliki pengaruh paling besar dan luas terhadap keberlangsungan perusahaan secara global.
Beberapa jenis tugas atau pekerjaan bisa bersifat mendesak dan penting. Contohnya menyusun slide untuk presentasi kepada calon klien potensial besok. Namun sering tugas yang bersifat mendesak bukanlah sebuah pekerjaan yang paling penting.
Banyak pemilik sekaligus pengelola bisnis kecil memiliki kecenderungan untuk berpikir bahwa mereka harus memulai hari kerja dengan menyelesaikan tugas-tugas sehari-hari yang sebenarnya kurang bermakna bagi kemajuan perusahaan di masa datang. Tugas-tugas tersebut seperti menguji atau meluncurkan sebuah jajaran produk baru, mengevaluasi produk yang sudah ada di pasaran agar bisa lebih memenuhi harapan konsumen, mengkaji kembali sudut pandang marketing yang sesuai dengan perkembangan pasar terkini, atau menyusun dan merevisi rencana bisnis.
Lakukan pekerjaan-pekerjaan tersebut meskipun konsekuensinya Anda harus meluangkan waktu lebih banyak. Kadang hal ini juga membuat Anda mengorbankan pekerjaan lainnya yang lebih mendesak. Namun, Anda tentu bisa menyiasatinya dengan mendelegasikannya kepada bawahan


3. Sisihkan waktu untuk yang tak terduga

Sebagai seorang pemilik bisnis tentunya tidak aneh lagi dengan segala hal yang berbau mendadak. Hal-hal yang mendadak ini mungkin tidak akan berdampak besar jika tidak terlalu mendesak atau penting tetapi jika hal yang mendadak tersebut bisa menentukan berkembang tidaknya bisnis Anda, maka tidak ada pilihan lainnya selain mengerjakannya hingga selesai secepatnya. Ada baiknya saat menyusun jadwal harian atau mingguan, Anda alokasikan sebuah waktu tambahan untuk menyelesaikan kewajiban-kewajiban yang datangnya tidak terduga.


Referensi : dari sebuah blog, di lupakan nama blognya.


Sabtu, 10 Maret 2012

Sukses dalam belajar



Belajar adalah sesuatu yang harus dilakukan dalam menuntut ilmu dan untuk mencapai cita - cita. Belajar bisa dari banyak hal baik dari sekolahan mau pun dari pengalaman yang kita peroleh. Seseorang yang banyak belajar pastinya memiliki wawasan yang luas dan juga daya pikir yang kreatif. Dalam belajar tentunya kita memiliki cara - cara tersendiri agar apa yang kita pelajari mudah kita ingat dan dimengerti. disini saya akan memberikan kiat sukses dalam belajar, terutama bagi kita yang masih berstatus pelajar tentunya ini sangat penting. 

Berikut adalah enam (6) langkah kunci sukses dalam belajar :

Keteguhan Hati

Syarat utama dalam belajar, seseorang harus memiliki keteguhan hati untuk belajar. Seseorang yang telah memiliki keteguhan hati untuk belajar tidak akan berhenti belajar ditenga jalan sebelum maksud belajarnya tercapai. Jika Anda ingin sukses belajar, Anda harus memiliki keteguhan hati untuk belajar. 

Jika Anda telah memiliki kemampuan pengendalian diri :
a. Anda tidak akan mudah terpengaruh pada hal - hal dalam menghambat Anda untuk belajar.
b. Anda akan mampu memilih mana yang lebih penting atau lebih diutamakan untuk dilakukan
c. Anda tidak mudah menyerah jika menghadapi bagian - bagian yang tersulit dari pelajaran yang Anda dihadapi

Untuk memupuk dan menumbuhkan keteguhan hati, Anda perlu memiliki rasa tertarik terhadap apa yang dipelajari, cita - cita, tujuan dan terget yang hendak dicapai, rasa percaya diri, keinginan yang terbaik, tehnik belajar yang efektif.

Disiplin dan Belajar Secara Teratur

Anda harus dapat mengembangkan pola belajar secara teratur dan terencana, kemudian Anda harus disiplin diri untuk mentaati rencana belajar yang telah Anda susun tersebut. Jangan biarkan kebiasaan buruk menunda waktu belajar menghinggapi Anda. Membiasakan diri dengan belajar secara teratur dan ditunjang dengan kedisiplinan dalam belajar membuat Anda memiliki kecakapan belajar dengan baik yang pada akhirnya mempengaruhi pola pikir dan membentuk watak kepribadian yang baik.

Kesehatan Jasmani dan Rohani

Yang perlu mendapat perhatian Anda yang berkaiatan dengan kesehatan jasmani, antara lain :
1. Kebutuhan nutrisi harus cukup
- Bebas dari gangguan penyakit
- Kondisi jasmani harus segar (fress)
- Kondisi / fungsi panca indra harus normal

Disamping kondisi jasmani, tak kalah pentingnya adalah kondisi rohani (psikis) Anda harus benar - benar siap untuk melakukan aktivitas belajar. Ketegangan - ketegangan emosional yang sangat menghambat proses belajar harus segera disingkirkan terlebih dahulu, seperti peraaan sedih, marah, iri, dendam dan lain - lain harus dilenyapkan dari dasar lubuk diri Anda.

Lingkungan Belajar yang Kondusif

Suasana tempat lingkungan belajar itu dapat dibedakan antara suasana lingkungan sodial dan ligkungan non sosial. Yang dimaksud dengan suasana lingkunan non sosial adalah kondisi tata laksana ruangan tempat belajar dan suasana ruangan temapat belajar. Tata laksana ruangan tempat belajar benar - benar harus tertata rapi dan teratur, agar dapat mendukung terciptanya kegiatan belajar dengan baik. Jangan sekali - kali meletakkan sesuatu yang dapat mengganggu atau yang dapat memecahkan perhatian Anda, sehingga akan menyulitkan Anda untuk konsentrasi belajar.

Sedang yang dimaksud dengan suasana lingkungan sosial adalah faktor hubungan sesama manusia yang turut mempengaruhi kegiatan belajar seseorang. Hubungan antara sesama manuisia yang turut mempengaruhi proses belajar seseorang diataranya hubungan subyek belajar di dalam lingkungan sekolahnya maupun hubungan subyek belajar di dalam lingkungan masyarakat atau pergaulan.

Sumber Belajar dan Perlengkapan Belajar

Jika anda ingin mendapatkan hasil belajar yang baik, tentunya Anda harus mutlak mempersiapkan sumber - sumber belajar yang cukup mendukung, seperti buku - buku, majalah ilmiah, media masa, jurnal - jurnal, dan lain - lain. Semakin banyak tersedia bahasa atau sumber belajar yang dipelajari akan semakin banyak pengetahuan dan kecakapan yang dikuasai seseorang.

Tehnik Belajar

Mempergunakan tehnik belajar dalam belajar akan mempermudah kita untuk melakukan pemusatan konsentrasi belajar pada pokok pelajaran secara terarah.

Yang dimaksud dengan tehnik belajar harus simple dan mudah dilaksanakan dan hanya perlu saja dalam belajar. 
Tehnik belajar tersebut berintikan sebagai berikut :
Pertama, upaya yang harus dilakukan adalah penetapan tujuan yan hendak dicapai.
Kedua, upaya bagaimana mengembangkan cara mendengar, mengembangkan cara membaca atau mengembangkan cara mempergunakan dnegan memakai kata tanya yaitu, bagaimana, mengapa, apa, dimana, siapa dan kapan.
Ketiga, upaya untuk menyusun rangkuman dan kesimpulan yang dipalajari dengan kata - kata sendiri.
Keempat, upaya melakukan evaluasi tingkat penguasaan materi pelajaran
Kelima, upaya melakukan pengulangan bagian - bagian yang belum dikuasai



Itulah beberapa kunci sukses dalam belajar, disamping itu masih banyak lagi kunci - kunci yang lain yang bisa membuat kita menjadi orang yang sukses. sekian,,,,,

Referensi ; dari sebuah blog, di lupakan nama blog'a.

Senin, 05 Maret 2012

Alasan Mengapa Pria Suka Wanita Sederhana



Bermula dari sebuah  keingintahuan  untuk menilai sejauh mana karakter wanita yang disukai kaum pria. Mungkin terdengar agak konyol namun bukan  bermaksud ingin mengeneralisasikan semua kaum pria sebab  setiap pria memiliki karakter yang berbeda-beda.

Kadang kalian pernah merasa ngak sudah tampil super modis namun pria incaran kalian malah menjauh tanpa sebab pasti?. Hmmm salah satu alasan kuat mungkin ia tidak menyukai wanita yang berlebihan. Kebanyakan pria malah memilih wanita yang  berpenampilan sederhana dan apa adanya. Berikut ini alasan mengapa wanita menyukai.

Misteri si wanita sederhana

Bagi sebagaian laki-laki wanita sederhana memiliki misteri yang sulit untuk dipecahkan. Mengapa? Karena kenyataannya banyak wanita yang senantiasa untuk berusaha tampil cantik dan semenarik mungkin, berbeda dengan wanita yang sederhana wanita  sederhana memiliki sisi yang sulit untuk diungkapkan sehingga banyak laki-laki yang merasa tertantang  atau penasaran untuk megupas sisi lain dari sosok wanita yang berpenampilan sederhana

Tidak Neko-Neko

Wanita sederhana jauh lebih mudah untuk diatur dan mudah untuk diajak  kompromi bersama. Karena  karakternya yang sederhana itu maka wanita sederhana bisa dipastikan tidak suka sesuatu yang sifatnya berlebihan. Kaum pria sangat mengidam-idamkan wanita semacam ini daripada mereka yang terlalu banyak tuntutan.

Sulit Mencari wanita sederhana

Untuk menjadi wanita yang super cantik, super modis, super berwibawa itu mungkin banyak, namun hanya segelintir saja yang memiliki sifat sederhana. Lantas bagaimana caranya untuk menjadi wanita yang memiliki karakter sederhana. Rasanya perlu latihan dan juga perasaan puas terhadap apa yang telah tuhan berikan kepada kita. Entah itu lewat penampilan, etika berbicara dan juga dalam bergaul  jadilah wanita yang  berpenampilan apa adanya.
Apakah wanita sederhana itu kalian? Saya yakin disetiap sisi wanita pasti memiliki karakter yang berbeda-beda yang terpenting dar semua itu tetaplah menjadi diri sendiri dan tidak mengikuti  orang lain. Wanita sederhana memiliki banyak keunikan terutama karakter yang tidak berlebihan itu lah beberapa alasan mengapa kaum pria cenderung memilih wanita sederhana.


artikel dari blog :
https://dianeaninditya.wordpress.com/2011/12/23/alasan-mengapa-pria-suka-wanita-sederhana/




Selasa, 14 Februari 2012

Wanita Solehah

Wanita solehah itu aurat dijaga,
Pergaulan dipagari,
Sifat malu pengikat diri,
Seindah hiasan di dunia ini…

Keayuan wanita solehah itu tidak terletak pada kecantikan wajahnya,
Kemanisan wanita solehah itu tidak terletak pada kemanjaannya,
Daya penarik wanita solehah itu bukan pada kemanisan bicaranya yang
menggoncang iman para muslimin,
dan bukan pula terletak kebijaksanaan bermain lidah, memujuk rayu,
Bukan pada barang kemas atau perihal orang lain,
Tapi pada perjuangannya meningkatkan martabat agama…

Nafsu mengatakan wanita cantik, atas kemajuan dan kehebatannya,
dalam ilmu serta pandangan dari segala aspek.
Hati mengatakan kecantikan wanita hanya pada akhlaknya,
itupun seandainya hati itu bersih untuk menilai…

Wahai wanita..
Jangan dibangga dengan kecantikan luaran,
Kerana suatu hari nanti ia akan lapuk ditelan zaman,
tetapi jaga & peliharalah kecantikan dalaman,
agar diri ini bersih dan sentiasa mendapat rahmat Ilahi…

Wahai wanita…
Jangan pula berduka cita kerana kekuranganmu,
Kerana ada lagi insan yang lebih malang darimu…

Wahai wanita solehah...
Jangan dirisaukan akan jodohmu,
kerana muslimin yang bijaksana itu tidak akan terpaut pada wanita
yang hanya kerana kecantikannya…

Bersyukurlah atas apa yang ada…
Serta berusaha demi agama, keluarga dan bangsa..
Salam perjuangan buat sahabatku, wanita solehah..



"sebagus-bagusnya perhiasan dunia adalah istri yang solehah"
Referensi : di lupakan nama blognya.